Tabungan Yang Tidak Bisa diambil Setiap Saat

Dengan Tabungan Yang Tidak Bisa diambil ini untuk mencegah kita mengambil duit sesuka hati dari ATM yang dapat menguras saldo simpanan.

Menyisihkan sebagian penghasilan pada rekening tabungan memang penting. Karena begitu pentingnya, pemerintah terus menggalakan  gerakan menabung ke bank. Padahal sebenarnya, setiap diri kita telah dapat pengetahuan pentingnya menabung di bank  sejak disekolah dengan istilah hemat pangkal kaya.

Setelah semakin  banyak orang  bersinggungan dengan tabungan bank, masalah kemudian muncul lagi dengan adanya kegalauan karena menabung di bank bukannya untung malah buntung. Saldo tabungan bukannya bertambah, malah berkurang. Hal itu karena adanya biaya administrasi atau biaya pemeliharaan rekening.

Selain itu, adanya fitur kartu ATM yang bisa berfungsi sebagai kartu debet  juga sangat menggoda nasabah untuk menarik saldo tabungan setiap saat selama 24 jam, 7 hari seminggu, 365 hari setahun.

Belum lagi jika kita bicara fasilitas lain seperti internet banking, mobile banking. Peluang untuk menguras saldo simpanan sendiri jadi semakin mudah, bisa di rumah, dijalan, atau dimanapun karena gadget selalu ada di genggaman tangan.

Bagaimanapun juga, memiliki rekening tabungan yang mudah di ambil setiap saat memang perlu untuk mengurangi uang cash di dompet yang sangat beresiko pada kehilangan.

Namun demikian, jika ingin menyisihkan sebagian pendapatan untuk keperluan di  kemudian hari, maka solusinya ada pada tabungan berjangka. Dengan menyimpan uang pada jenis tabungan berjangka, saldo yang tersedia tidak bisa diambil setiap saat. Kalaupun bisa diambil, maka akan ada denda yang harus di bayar. Ini akan menjadikan nasabah berpikir seribu kali jika ingin mengambil uang untuk keperluan yang tidak perlu-perlu banget.

Jenis tabungan berjangka yang saya maksud adalah tabungan rencana, dengan menyimpan uang pada tabungan rencana,  maka nasabah akan di paksa  untuk setoran rutin setiap bulannya. Sementara saldo tabungan bisa diambil setelah jatuh tempo, bisa setelah 1 tahun, 2 tahun, 3 tahun, atau hingga 20 tahun.

Selain mencegah kita supaya duit tidak diambil sesuka hati,  tabungan rencana juga memiliki keuntungan lain, misalnya suku bungan yang lebih besar, adanya tawaran hadiah langsung tanpa diundi,  bebas biaya administrasi, serta dapat perlindungan asuransi tanpa harus setor premi.

Beberapa produk itu misalnya kita kenal Tabungan Rencana Mandiri dari bank bank mandiri, Tabungan Mapan dari CIMB Niaga,  Tapenas dari BNI,  Britama Rencana dari BRI, Mega Rencana dari Bank Mega, Permata proteksi masa depan dari bank permata, Manfaat multiguna dari Bukopin, dll

Untuk membandingkan beberapa tabungan rencana diatas, saya telah tulis pada satu halaman, silahkan baca : Tabungan Rencana yang ada di bank -bank indonesia.

Disana bisa dilihat masing-masing suku bunga yang berlaku, jangka waktu minimum dan maksimum, setoran minimum perbulannya, serta mekanisme lain yang berhubungan.

Terima kasih telah membaca artikel tentang  tabungan yang tidak bisa diambil.

Posted by: andrea

10:37 AM